Kondisi Wilayah Kelurahan Dulomo Selatan

Jumat, 19 November 2010

Kelurahan Dulomo Selatan adalah salah satu Kelurahan di Kota Gorontalo yang menjadi sasaran pembangunan kantor atau instansi terutama bangunan instansi Provinsi Gorontalo. Kantor atau instansi pemerintah saat ini sudah banyak yang dibangun dan sudah dimanfaatkan.

Hal ini menyebabkan alih fungsi lahan pertanian khususnya pertanian sawah di Kota Gorontalo mulai melebar dan upaya Pemerintah Kota Gorontalo dalam mempertahankan lahan pertanian menjadi semakin sulit. Masyarakat yang memiliki lahan pertanian di Kelurahan Dulomo Selatan banyak yang berupaya untuk menjual areal pertaniannya  disamping karena desakan pembeli, juga karena harga yang ditawarkan cukup tinggi, namun pemerintah Kota Gorontalo tetap berupaya untuk mencegah alih fungsi lahan pertanian tersebut mengingat semakin menurunnya produksi hasil pertanianan yang dihasilkan.

Upaya yang dilakukan oleh pemerintah Kota Gorontalo antara lain tidak mengeluarka Ijin Mendirikan Bangunan bagi bangunan yang akan didirikan diatas lahan bekas sawah pada areal-areal tertentu, sehingga hal ini paling tidak dapat menurunkan minat para pembeli lahan sawah tersebut, meskipun pada kenyataannya masih banyak pembeli yang berminat dengan tanah di Keurahan Dulomo Selatan dengan alasan untuk investasi.

Senin, 15 November 2010

16 November 2010.

Data penerima bantuan;
  • Raskin : 116 KK
  • B L T : 228 KK
  • PKH : 62 KK

Mahyani yang sudah mendapat bantuan :

  • Dana sering : 12 Rumah

  • Lantainisasi :10 Rumah

Jamkesmas : 263 KK 828 Jiwa

Jamkesman : 133 jiwa.

Tempat Pendidikan.

S L T P : 2 buah

SD : 2 buah

TK : 2 buah

Taman Pengajian : 5 buah

Tempat Ibadah

Masjid : 5 buah

Sarana Kesehatan
  1. Polindes : 1 buah
  2. Posyandu : 4 "

BKM " PIJAR "

Koordinator Ismet Arsyad,SS

Proyek yang dilaksanakan ,dan sudah selesai pekerjaannya :

  • MCK dan saluran air sepanjang 22 m2 dengan dana Rp. 9.000.000.00
  • Saluran pembuangan air limbah sepanjang 30 m Rp. 1.500.000,00
  • Saluran air sepanjang 205 m Rp. 36.600.000,00
  • Mahyani 12 Paket

Sejarah Kelurahan Dulomo Selatan

Senin, 01 November 2010

Sejarah
Pada tahun 1974 Desa Dulomo dimekarkan menjadi dua desa :
- Desa Dulomo Utara (Desa induk)
- Desa Dulomo Selatan (Desa Pemekaran)

Secara administrasi kedua desa tersebut sudah dipisahkan,tetapi kegiatan pemerintahan dan fasilitas perkantoran masih menggunakan kantor desa dulomo Utara dan bahkan kepala Desa masih satu yaitu Syarifin Maspodi dan pada tahun 1978 Desa Dulomo Selatan sudah pindah kantor ke Desa Dulomo Selatan dan kepala Desa adalah Yusuf Dama.

Pada tahun 1980 masa pemerintahan kepala Desa Yusuf Dama, Desa Dulomo Selatan beralih menjadi kelurahan Dulomo Selatan.

Keadaan Geografis
Luas wilayah kurang lebih 220 Ha,terdiri dari 4 lingkungan,8 RW dan 24 RT.
Penduduk kelurahan Dulomo Selatan sesuai data bulan september 2010 adalah :
  • Jumlah kepala Keluarga 963
  • Jumlah penduduk 3613
  • laki-laki = 1603 jiwa
  • Perempuan= 2010 jiwa
Kepala Desa/Lurah yang pernah bertugas dikelurahan Dulomo Selatan :
  1. Syarifin Maspodi
  2. Yusuf Dama
  3. Asnain Yantu
  4. Ghandi Luawo
  5. Rusli Zakaria
  6. Junus Lihawa
  7. Rosman Arsyad
  8. Abd.Rahman Rauf S.Sos sampai sekarang.
Demikian sejarah singkat Kelurahan Dulomo Selatan Kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo.